Langsung ke konten utama

Khasiat serta Manfaat Gula Merah dan Asam Jawa untuk Ayam Bangkok Aduan

Gula Merah, Asam Jawa, Ayam Bangkok Aduan, Manfaat Gula Merah, Manfaat Asam Jawa
Ayam Aduan

Dalam perawatan ayam bangkok aduan, terdapat beragam hal yang sangat menarik untuk dapat diulas dan dipelajari lebih dalam lagi agar pengetahuan setiap peternak (botoh) bisa lebih kaya lagi. Setiap peternak tentu saja butuh ilmu baru yang tidak mentah supaya dalam mengaplikasikannya ke ayam aduan bisa lebih baik serta lebih tepat sasaran.

Bukan tanpa alasan jika di jaman yang sekarang ini jauh lebih berkembang dari sebelumnya, bukan hanya dari segi teknologi dan ilmu pengetahuan saja tetapi juga untuk dunia ternak ayam aduan mengalami kemajuan yang cukup pesat, baik dari segi Nutrisi, Trah, Katuranggan, Pola Latihan serta masih banyak lagi kemajuan yang lainnya.

Oleh sebab itu, penting bagi setiap peternak untuk memiliki materi ilmu ternak yang lebih gemuk dan lengkap agar bisa bersaing lebih baik dengan para peternak lainnya di Nusantara ataupun di Luar Nusantara. Berbicara mengenai ilmu ternak ayam aduan, ada banyak sekali yang bisa dikembangkan lebih jauh lagi. Namun, kali ini kita akan mengulas tentang "khasiat serta manfaat gula merah dan asam jawa untuk ayam bangkok aduan".

Seperti kita ketahui bahwa di Indonesia sangatlah banyak sekali jenis rempah-rempah dan kaya akan berbagai macam tumbuhan yang bisa dimanfaatkan sebagai obat ataupun jamu untuk menunjang aktifitas ayam bangkok aduan kita sehari-hari, tak terkecuali gula merah dan asam jawa. Gula merah dan asam jawa sering sekali digunakan oleh para peternak senior dalam perawatan ayam aduan, baik saat perawatan sahari-hari serta untuk ayam rawat siap adu.

Para peternak ini beranggapan bahwa pemberian gula merah dan asam jawa bisa menambah serta menjaga stamina ayam aduan secara optimal selama dibutuhkan di dalam arena. Tentu saja hal ini tidak salah jika kita melihat dari kandungan yang terdapat pada kedua rempah tersebut, baik pada gula merah ataupun asam jawa berikut ini.
Baca juga : khasiat dan manfaat gula merah untuk ayam aduan

Kandungan Gula Merah

  • Karbohidrat
  • Kalsium
  • Zat besi
  • Folat
  • Garam mineral
  • Protein kasar
  • Vitamin A, B12, C, E
  • Beta Karoten

Kandungan Asam Jawa

  • Tiamin
  • Zat besi
  • Magnesium
  • Fosfor
  • Niasin
  • Kalsium
  • Vitamin C
  • Tembaga
  • Antioksidan
  • Asam sinamat
  • Dll.
Melihat dari cukup banyaknya kandungan nutrisi yang terdapat pada kedua rempah tersebut di atas, maka bisa dikatakan jika kedua rempah tersebut sangat baik untuk di konsumsi oleh ayam aduan kita. Selain nutrisi yang cukup beragam, pun juga bisa dikatakan sangat aman karena merupakan rempah alami dan cukup mudah ditemukan. Lalu apa saja khasiat dan manfaatnya untuk ayam aduan? Berikut ulasannya.

Khasiat serta Manfaat Gula Merah dan Asam Jawa untuk Ayam Aduan

  • Menjaga dan meningkatkan stamina ayam aduan tetap stabil.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh ayam aduan menjadi lebih baik lagi.
  • Menjaga kesehatan sistem saraf ayam aduan.
  • Memperpanjang nafas serta kinerja jantung ayam aduan secara lebih maksimal.
  • Melancarkan peredaran darah ayam aduan.
Setelah mengetahui kandungan, khasiat serta manfaat dari gula merah dan asam jawa pada ayam aduan, selanjutnya kita akan membahas bagaimana cara pemberiannya pada ayam aduan. Anda cukup mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
Baca juga : inilah cara menambah nafsu makan ayam aduan

Cara Pemberian

Pemberian gula merah dan asam jawa pada ayam aduan tentu saja juga memiliki dosis yang tepat agar tidak berlebihan yang akan berdampak pada tubuh ayam itu sendiri. Walaupun sebenarnya kedua rempah tersebut sangatlah aman tetapi tetap dalam porsi yang tepat dan tidak berlebihan. Gula merah dan asam jawa bisa diberikan minimal 2-3 kali dalam seminggu agar proses pencernaan ayam tetap lancar karena jika terlalu berlebihan juga akan berpengaruh pada kesehatan pencernaan ayam seperti diare dan nafsu makan yang akan menurun. Untuk lebih rincinya silakan perhatikan poin-poin berikut ini.
  1. Siapkan gula merah dan asam jawa secukupnya.
  2. Dosis yang tepat adalah seukuran ujung jari kelingking.
  3. Campur kedua bahan tersebut menjadi satu.
  4. Lolohkan langsung kedalam mulut ayam aduan.
  5. Berikan disaat setelah ayam diberi makan terlebih dahulu.
  6. Untuk ayam aduan yang akan di adu, berikan minimal 1-2 jam sebelum ayam akan bertarung.
Gula merah dan asam jawa bisa dikatakan sebagai salah satu ramuan tradisional yang sudah sangat lama digunakan oleh para peternak di Indonesia sebelum mereka akan mengadu ayam mereka. Hal inilah yang membuat sampai saat ini gula merah dan asam jawa sangat populer penggunaannya pada ayam aduan.

Itulah tadi pembahasan kita tentang khasiat serta manfaat gula merah dan asam jawa untuk ayam aduan, semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan para peternak ayam aduan di seluruh Nusantara.

Komentar

  1. Sangat jelas dan bermanfaat
    Informasi dan cara pemberian sangat detail dan mudah di mengerti........
    Salam satu hobi

    BalasHapus
  2. terimakasih penjelasannya cukup dimengerti

    BalasHapus

Posting Komentar

Kritik dan Saran silakan pada Kolom yang telah disediakan

Artikel Lainnya

Populer

Cara Membuat Jamu Ayam Aduan biar Ganas

Jamu Ayam Aduan Permisi rekan-rekan botoh sekalian, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara membuat jamu ayam aduan biar ganas. Mungkin dalam setiap pertarungan di arena sabung bukan lagi hal yang tabu tentang pemberian jamu kepada ayam aduan. Dalam pemberian jamu ini tentunya mempunyai maksud dan tujuan agar ayam aduan bisa memiliki kondisi yang lebih prima serta lebih bugar, baik dalam hal fisik maupun mental sang ayam. Selain faktor teknik dan pertahan yang harus dimiliki oleh setiap ayam aduan, kedua faktor tersebut sangat membutuhkan dukungan dari kondisi kesehatan dan mental yang bagus pula untuk menunjang stamina ayam tetap terjaga. Dengan pemberian jamu yang tepat dan tidak berlebihan maka diharapkan ayam akan memiliki kualitas yang sangat baik. Dari sekian banyak jamu yang telah beredar dipasaran tidak jarang juga masih banyak saja botoh yang ingin membuat jamu sendiri, termasuk saya pribadi. Alasannya selain kita lebih bisa memastikan komposisi herb

Cara Memerahkan Kulit Ayam Aduan Yang Tepat

     Dalam dunia ternak ayam, khususnya ayam aduan. Tentunya setiap botoh menginginkan ayam yang selalu mempunyai kondisi fisik dan mental yang baik, namun dalam merawat ayam aduan ini tidak bisa dikatakan mudah karena butuh kesabaran dalam perawatannya. Ya maklum saja mengingat ayam termasuk kedalam salah satu hewan yang selalu identik dengan hal yang jorok, jadi akan sulit untuk merawat ayam aduan jika kita tidak sabar.        Banyak yang mengatakan jika salah satu ciri-ciri umum dari ayam aduan yang mempunyai kondisi fisik yang sehat adalah warna kulit pada ayam tersebut menjadi merah merona. Akan tetapi, selain menjadi salah satu ciri dari ayam yang memiliki kondisi fisik yang sehat, warna kulit yang merah juga menandakan bahwa ayam aduan tersebut sudah dalam keadaan siap untuk diadu.        Tentu saja warna kulit yang merah ini tidak bisa didapatkan oleh ayam aduan hanya dalam waktu yang singkat apalagi jika hanya dengan perawatan yang tidak tepat. Dibutuhkan perawatan yan

Cara Menangani Tembolok Ayam yang tidak Turun

Gambar : Pixabay Permisi teman-teman sehobi, kali ini kita akan kembali dengan pembahasan tentang cara menangani tembolok ayam yang tidak turun. Penyakit ini sebenarnya salah satu penyakit yang sering menyerang ayam, baik pada ayam broiler, petelur bahkan ayam aduan sekali pun. Dalam kasus ini banyak hal yang bisa menyebabkan penyakit tersebut, seperti bakteri yang menyerang tembolok, pakan yang mengeras di dalam saluran tembolok, karet, plastik, besi, rumput yang terlalu panjang serta beberapa hal lainnya. Tembolok yang tidak turun ini sebenarnya bukanlah salah satu penyakit yang berbahaya namun dapat menimbulkan kematian bila berlangsung lama dan tidak segera dilakukan pengobatan. Penyakit ini biasanya menyerang ayam yang diumbar karena penyakit ini sebenarnya timbul berdasarkan apa yang dimakan oleh ayam tersebut. Dalam menangani penyakit ini bisa dibilang cukup mudah namun harus dilakukan pengobatan berdasarkan gejala dan penyebab yang timbul. Secara umum, pengobatan bisa dil